Sarabba merupakan sebuah minuman tradisional yang berasal dari daerah Bugis di Sulawesi Selatan. Minuman Sarabba ini memang sangat sesuai dan cocok bila diminum pada cuaca dingin saat telah memasuki musim hujan. Disamping itu juga, minuman Sarabba ini memiliki manfaat bagi kesehatan seperti untuk meningkatkan stamina, dan juga untuk mengantisipasi pilek maupun flu. Masyarakat umum di Sulawesi Selatan telah semenjak jaman dulu menggunakan minuman tradisional.
Sarabba sebagai minuman untuk menambah stamina bila telah lelah bekerja. Minuman Sarabba ini mudah kita jumpai saat diadakan acara kumpul kumpul pada malam hari misalkan dalam persiapan mengadakan suatu pesta perayaan. Rasanya walaupun memang sedikit pedas, akan tetapi aroma serta rasanya akan selalu menggoda hasrat untuk menikmatinya.
Dalam literatur yang ada hingga saat ini, tidak ada yang mengulas asal usul resep minuman tradisonal Sarabba ini secara jelas dan kapan tepatnya minuman Sarabba ini mulai digemari oleh masyarakat di Sulawesi Selatan khususnya masyarakat suku bugis. Minuman Sarabba sendiri telah sangat terkenal hingga ke level hotel-hotel di Makassar yang selalu memasukkan Sarabba dalam pilihan menunya. Sebagian info juga mengatakan bahwa sesungguhnya minuman Sarabba berasal dari kawasan jazirah arab. Walaupun masih ada perdebatan akan kebenaran hal tersebut, minuman ini telah menjadi kuliner wajib yang harus dicicipi saat mengunjungi Sulawesi Selatan. Jika belum memiliki kesempatan mengunjungi daerah Sulawesei Selatan, kita pun dapat membuatnya di rumah masing-masing, dan berikut Sariwangi akan coba berbagi resepnya dengan Anda.
![]() |
Sarabba minuman tradisional Bugis di Sulawesi Selatan Makkasar |
Sedangkan cara membuat resep minuman tradisional yang satu ini adalah merebus air yang sebelumnya telah dimasukan gula aren atau gula merah, kemudian campuran tersebut harus diaduk untuk mempercepat larutnya gula merah dan agar campuran bahan tercampur secara merata. Untuk itu agar lebih memudahkan, serutlah dulu gula aren tersebut sebelum dimasukkan ke air. Setelah itu, masukkan jahe dan kayu manis yang telah dimemarkan. Rebus jahe dan kayu manis tersebut hingga mengeluarkan sari dan tercampur secara merata dengan larutan air gula.
Kemudian kecilkan api kompor dan masukkanlah santan, lalu larutan diaduk secara perlahan guna menjaga santan tidak pecah dan tunggu larutan sampai mendidih secara sempurna. Setelah itu, larutan tersebut bisa Anda tambahkan dengan kuning telur dan merica, kemudian aduk dengan cepat. Selanjutnya angkat lalu saring untuk memisahkan ampas dari kayu manis dan jahe yang tidak hancur. Lalu yang terakhir masukkan larutan ke sebuah gelas untuk menyajikan resep minuman tradisional dari Sulawesi Selatan yang telah kita buat ini. Silakan mencoba.
Post a Comment