Di zaman yang sudah semakin modern seperti sekarang, banyak sekali dijumpai aplikasi laporan keuangan gratis yang bisa dinikmati oleh para pebisnis. Seperti yang diketahui salah satu hal yang perlu dipelajari saat berbisnis yaitu membuat laporan keuangan perusahaan. Sesuai dengan namanya, laporan keuangan berisikan data dan juga informasi yang berkaitan dengan keuangan perusahaan secara terperinci.
Sayangnya, beberapa orang yang melakukan perhitungan laporan keuangan tidak terperinci dan akurat sehingga hal tersebut menimbulkan kerugian. Untuk menghindari terjadi kesalahan pencatatan tersebut, dibutuhkan aplikasi khusus yang tidak hanya memudahkan perhitungan juga dapat menghemat waktu. Nah, bagi Anda yang ingin menyusun laporan keuangan bisnis dengan benar, simak beberapa panduannya berikut ini.
Mendata Setiap Transaksi
Salah satu kegiatan yang sering kali dilakukan dalam sebuah bisnis yaitu transaksi mulai dari pembelian, penjualan, sewa, maupun penukaran barang. Setelah melakukan transaksi, biasanya akan dibuat bukti transaksi yang mana merupakan dasar dari pencatatan laporan keuangan. Bukti transaksi yang dimaksud tersebut bisa berupa nota, kuitansi, faktur dan bukti lainnya.
Langkah pertama yang harus Anda lakukan saat membuat laporan keuangan yaitu mencatat seluruh transaksi yang dilakukan oleh perusahaan dalam jurnal. Jangan lupa untuk mencatatnya secara akurat dan terperinci untuk mengantisipasi kerugian ke depannya.
Menyusun Neraca Lajur
Neraca saldo atau kertas kerja merupakan salah satu cara yang sering dilakukan oleh bagian keuangan dalam menyusun laporan keuangan. Dengan adanya kertas kerja ini akan semakin memudahkan dalam menyusun laporan keuangan. Mulai dari neraca saldo hingga data-data yang didapatkan dari jurnal penyesuaian. Setelah itu akan muncul data yang berisikan saldo-saldo disesuaikan yang aman akan dilaporkan dalam neraca dan laporan laba rugi.
Mendata Laba Rugi
Selain mencatat seluruh transaksi yang berkaitan dengan aktivitas operasional bisnis, hal yang tak kalah penting yaitu mendata laba dan rugi. Tujuan dari kegiatan tersebut yaitu untuk memantau profit atau keuntungan yang didapatkan oleh perusahaan.
Perlu diketahui pencatatan laba rugi ini juga bisa dijadikan sebagai patokan untuk mengetahui sejauh mana bisnis Anda mengalami perkembangan. Agar pencatatan laba rugi dapat akurat dan terperinci maka sebaiknya untuk menggunakan jurnal khusus.
Setelah melakukan beberapa tahapan di atas, maka selanjutnya Anda perlu menyusun neraca saldo setelah penutupan. Tujuan dari kegiatan ini yaitu mengecek keseimbangan antara kredit dan debit rekening-rekening yang masih terbuka. Laporan inilah yang nantinya akan sangat berpengaruh terhadap kesehatan bisnis Anda ke depannya. Oleh karena itu, pastikan untuk melakukan perhitungannya dengan terperinci dan tepat untuk meminimalisir terjadinya kerugian.
Salah satu cara yang bisa Anda lakukan untuk melakukan pencatatan dengan tepat yaitu dengan menggunakan aplikasi pembukuan. Bukukas adalah satu aplikasi laporan keuangan gratis yang bisa Anda gunakan untuk meningkatkan bisnis dengan mudah dan cepat. Dengan menggunakan aplikasi Bukukas ini seluruh pencatatan aktivitas operasional perusahaan dapat tercatat dengan mudah dan aman. Selain itu, terdapat berbagai macam fitur menarik lainnya yang akan memudahkan pengelolaan bisnis Anda. Jadi, Pastikan untuk mencobanya ya!
Post a Comment